PELATIHAN PENGOLAHAN VIRGIN COCONUT OIL (VCO) MENGGUNAKAN METODE PENGASAMAN DI DUSUN KANDEMENG, DESA BATULAYA, KABUPATEN TINAMBUNG, SULAWESI BARAT

  • Reski Praja Putra Program Studi Pendidikan Teknologi Pertanian, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Makassar
  • Nur Rahmah Program Studi Pendidikan Teknologi Pertanian, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Makassar
  • Indrayani Program Studi Pendidikan Teknologi Pertanian, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Makassar
  • Andi Sukainah Program Studi Pendidikan Teknologi Pertanian, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Makassar
  • Amiruddin Hambali Program Studi Pendidikan Teknologi Pertanian, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Makassar
  • Andi Muhammad Akram Mukhlis Program Studi Pendidikan Teknologi Pertanian, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Makassar
Keywords: Dusun Kandemeng, Desa Batulaya, Kelapa, Virgin Coconut Oil, Pengasaman

Abstract

Dusun Kandemeng merupakan salah satu dusun di Desa Batulaya. Sumber daya lokal yang tersedia di dusun Kandemeng berdasarkan hasil wawancara dengan mitra antara lain kelapa, ikan, pisang, dan beberapa jenis buah dan sayur-sayuran. Hasil diskusi menunjukkan mitra sangat antusias ingin mengetahui proses pengolahan kelapa yang inovatif. Selama ini, warga dusun Kandemeng hanya mengolah kelapa menjadi minyak khas Mandar. Mitra ingin mengetahui teknik proses pengolahan minyak kelapa yang inovatif sehingga mampu meningkatkan nilai ekonomi minyak kelapa yang dihasilkan. Solusi yang ditawarkan dalam kegiatan pengabdian ini adalah pembuatan virgin coconut oil (VCO) menggunakan metode pengasaman. Metode pelaksanaan dilakukan melalui penyuluhan, demonstrasi, dan evaluasi. Pembuatan VCO dalam kegiatan pengabdian ini menggunakan metode pengasaman. Larutan cuka 10% terlebih dahulu dipersiapkan. Selanjutnya, larutan cuka yang telah disediakan ditambahkan sebanyak 5% berdasarkan volume santan yang digunakan. Setelah proses homogenisasi dilakukan, santan disimpan pada suhu ruang selama 24 jam hingga terbentuk 3 lapisan yang terdiri dari lapisan minyak, protein (blondo), dan air. Minyak yang dihasilkan kemudian disaring dengan kertas saring. VCO yang dihasilkan dalam kegiatan ini berwarna jernih dengan aroma khas kelapa. Hasil evaluasi selama demonstrasi menunjukkan bahwa peserta pelatihan telah mampu mengolah kelapa menjadi VCO menggunakan metode pengasaman secara mandiri.

References

Aditiya, R., Rusmarilin, H., & Limbong, L. N. (2014). Optimasi Pembuatan Virgin Coconut Oil (VCO) dengan Penambahan Ragi Roti (Saccharomyces cerevisiae) dan Lama Fermentasi dengan VCO Pancingan. Jurnal Rekayasa Pangan dan Pertanian, 2(2), 51-57.

Aprilasani, Z., & Adiwarna, A. (2014). Pengaruh Lama Waktu Pengadukan dengan Variasi Penambahan Asam Asetat dalam Pembuatan Virgin Coconut Oil (VCO) dari Buah Kelapa. Jurnal Konversi, 3(1).

Bilang M., RP. Putra, F., & Handayani. (2008). Mempelajari Efektivitas Penyaringan Bertingkat dan Pengaruh Metode Ekstraksi terhadap Mutu Virgin Coconut Oil. Jurnal AgrtiTechno, 1(1):59-70.

Emilia, I., Putri, Y. P., Novianti, D., & Niarti, M. (2021). Pembuatan Virgin Coconut Oil (VCO) dengan Cara Fermentasi di Desa Gunung Megang Kecamatan Gunung Megang Muara Enim. Sainmatika: Jurnal Ilmiah Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, 18(1), 88-92.

Gugule, S. (2010). Karakterisasi Virgin Coconut Oil (VCO) Rempah. Chemistry Progress, 3(2).

Ishak, I., Aji, A., & Israwati, I. (2020). Pengaruh Waktu Fermentasi dan Berat Bonggol Nanas Pada Pembuatan Virgin Coconut Oil (VCO). Jurnal Teknologi Kimia Unimal, 8(1), 57-68.

Mangku, I., Udayana, I., Rudianta, I. N., & Upadani, I. (2021). The Innovation of Coconut Processing to Virgin Coconut Oil (VCO) using of the Centrifugal Method. International Academic Journal of Nutrition & Food Sciences, 2(1), 22-27.

Marlina, M., Wijayanti, D., Yudiastari, I. P., & Safitri, L. (2018). Pembuatan Virgin Coconut Oil dari Kelapa Hibrida Menggunakan Metode Penggaraman dengan NaCl dan Garam Dapur. Jurnal Chemurgy, 1(2), 7-12.

Perdani, C. G., Pulungan, M. H., & Karimah, S. (2019). Pembuatan Virgin Coconut Oil (VCO) Kajian Suhu Inkubasi dan Konsentrasi Enzim Papain Kasar. Industria: Jurnal Teknologi dan Manajemen Agroindustri, 8(3), 238-246.

Pontoh, J., Surbakti, M. B., & Papilaya, M. (2008). Kualitas virgin coconut oil dari beberapa metode pembuatan. Chemistry Progress, 1(1), 60-65.

Rahmawati, E. (2018). Pembuatan VCO (Virgin Coconut Oil) dengan Proses Fermentasi dan Enzimatis. Journal of Food and Culinary, 1(1), 1-6.

Rindawati, R. (2020). Studi perbandingan pembuatan VCO (virgin coconut oil) sistem enzimatis dan pancingan terhadap karakteristik minyak kelapa murni yang dihasilkan. Indonesian Journal of Laboratory, 2(1), 25-32.

Satheesh, N. (2015). Review on Production and Potential Applications of Virgin Coconut Oil. Ann Food Sci Technol, 16(1), 115-26.

Simangunsong, J., Febrina, E., & Masyithah, Z. (2016). Pengaruh Penambahan Inokulum, Lama Fermentasi dan Pengadukan pada Pembuatan Virgin Coconut Oil (VCO) Menggunakan Khamir Saccharomyces Cerevisiae Murni. Jurnal Teknik Kimia USU, 5(3), 24-30.

Susanto, T. (2012). Kajian Metode Pengasaman dalam Proses Produksi Minyak Kelapa Ditinjau dari Mutu Produk dan Komposisi Asam Amino Blondo. Jurnal Dinamika Penelitian Industri, 23(2), 124-130.

Susilowati, S. (2012). Pembuatan Virgin Coconut Oil dengan Metode Penggaraman. Jurnal Teknik Kimia, 3(2), 246-251.

Winarti, S., Jariyah, P. Y., & Purnomo, Y. (2007). Proses Pembuatan VCO (Virgin Coconut Oil) Secara Enzimatis Menggunakan Papain Kasar. J Teknol Pertan, 8(2), 136-41.

Published
2023-05-23
How to Cite
Putra, R. P., Rahmah, N., Indrayani, Sukainah, A., Hambali, A., & Mukhlis, A. M. A. (2023). PELATIHAN PENGOLAHAN VIRGIN COCONUT OIL (VCO) MENGGUNAKAN METODE PENGASAMAN DI DUSUN KANDEMENG, DESA BATULAYA, KABUPATEN TINAMBUNG, SULAWESI BARAT. Journal of Community Service, 5(1), 12-20. https://doi.org/10.56670/jcs.v5i1.109