PENGELOLAAN LIMBAH ORGANIK DI KELOMPOK TANI PONDOK SAKATO JORONG SUTIJO, NAGARI KOTO GADANG, KECAMATAN IV KOTO, KABUPATEN AGAM

  • Migusnawati Migusnawati
  • Tazar
  • Tazar
  • Almasdi
Keywords: bionutrien, limbah pertanian, organik, bioaktivator,

Abstract

 Salah satu permasalahan yang dihadapi oleh petani saat ini  adalah limbah pertanian dan ternak yang terus menumpuk tanpa adanya pengolahan sehingga cenderung menimbulkan polusi udara, peningkatan hama dan penyakit tanaman serta wabah penyakit seperti DBD dan Diare. Tujuan kegiatan ini adalah untuk memberikan pengetahuan baru serta penerapan IPTEKs bagi masyarakat tani terutama anggota Kelompok Tani Pondok Sakato dalam penggolahan limbah organik. Melalaui IPTEKs ini diharapkam dapat mengurangi penggunaan agrokimia yang secara tidak langsung menggurangi biaya produksi pertanian. Secara umum, metode yang digunakan adalah pendidikan/penyuluhan, pelatihan/demostrasi dan pendampingan. Kegiatan dari program ini adalah melakukan sosialisasi pertanian organik, membuat mol atau bioaktivator dari jantung pisang dan cara mengolah limbah pertanian dan peternakan menjadi bionutrien. Sehingga dapat meningkatan pendapatan melalui pemasaran bioaktivator dan bionutrien.

Published
2019-12-02
How to Cite
Migusnawati, M., Tazar, N., Tazar, N., & Almasdi, A. (2019). PENGELOLAAN LIMBAH ORGANIK DI KELOMPOK TANI PONDOK SAKATO JORONG SUTIJO, NAGARI KOTO GADANG, KECAMATAN IV KOTO, KABUPATEN AGAM . Journal of Community Service, 1(1), 001-006. https://doi.org/10.56670/jcs.v1i1.1