KETERLIBATAN AYAH DALAM PENGASUHAN ANAK USIA DINI MENURUT PERSPEKTIF IBU
Abstract
Ibu adalah individu yang paling dekat dan mampu menilai keterlibatan ayah dalam pengasuhan anak secara langsung. Perspektif ibu mengenai pengasuhan anak oleh ayah menjadi penting untuk memahami seberapa besar keterlibatan ayah dalam pengasuhan, yang dapat mempengaruhi realisasi dan harapan ibu terkait pembagian beban pengasuhan. Keterlibatan ayah dalam pengasuhan memberikan dampak positif, tidak hanya pada perkembangan anak, tetapi juga pada pemulihan mental ibu pasca melahirkan, serta menjaga keharmonisan dalam pernikahan. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur sejauh mana keterlibatan ayah dalam pengasuhan anak menurut pandangan ibu. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan analisis deskriptif, dan data dikumpulkan melalui penyebaran kuesioner dengan skala Likert. Populasi dan sampel penelitian terdiri dari 19 responden, yaitu ibu yang memiliki balita usia 1-3 tahun dan tinggal di RW 07 Kelurahan Rancamaya, Kabupaten Bogor. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keterlibatan ayah dalam pengasuhan anak bervariasi pada berbagai aspek. Pada aspek komunikasi, 47,4% ayah terlibat; pada aspek mengajarkan, 52,6% ayah terlibat; pada aspek pengawasan, 36,8% ayah terlibat; pada aspek proses kognitif, 42,1% ayah cukup terlibat; pada aspek mengurus, 42,1% ayah terlibat; pada aspek perawatan anak, 36,8% ayah kurang terlibat; pada aspek berbagi pengalaman, 42,1% ayah cukup terlibat; pada aspek mampu hadir dan menunjukkan keberadaan bagi anak, 47,4% ayah kurang terlibat; pada aspek perencanaan, 47,4% ayah terlibat; pada aspek berbagi aktivitas menyenangkan bersama, 47,4% ayah terlibat; pada aspek mempersiapkan kegiatan, 47,7% ayah terlibat; pada aspek memberikan kasih sayang dan sentuhan emosional, 36,8% ayah terlibat; pada aspek memberikan perlindungan, 42,1% ayah sangat terlibat; dan pada aspek memberikan dukungan emosional, 42,1% ayah terlibat. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa ayah terlibat dalam berbagai aspek pengasuhan anak. Namun, pada aspek proses kognitif, perawatan anak, berbagi pengalaman, dan keberadaan yang nyata bagi anak, keterlibatan ayah masih kurang dan perlu ditingkatkan.
References
Abdullah, S. M. (2009). Keterlibatan ayah dalam pengasuhan anak (paternal involvement): sebuah tinjauan teoritis. Insight, 7(1).
Abdullah, S. M. (n.d.). Keterlibatan Ayah dalam Pengasuhan Anak (Paternal Involvement) Sebuah Tinjauan Teoritis.
Achmad, I., & Wabula, W. M. (2023). Studi Kasus: Dukungan Suami Pada Proses Adaptasi Psikologi Ibu Nifas. Jurnal Kebidanan, 3(1), 28–34. https://doi.org/10.32695/jbd.v3i1.453
Anhusadar, L., & Kadir, A. (2023). Fathering dalam Pengasuhan Anak Usia Dini pada Masyarakat Suku Bajo. Murhum : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 4(1), 21–30. https://doi.org/10.37985/murhum.v4i1.157
Fajrin, N. P., & Purwastuti, L. A. (2022). Keterlibatan Orang tua dalam Pengasuhan Anak pada Dual Earner Family: Sebuah Studi Literatur. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(4), 2725–2734. https://doi.org/10.31004/obsesi.v6i4.1044
Gea, J. J. (2023). Keseimbangan Peran Orang Tua Terhadap Kepercayaan Diri Anak. Yaa Bunayya : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 7(2), 101. https://doi.org/10.24853/yby.7.2.101-108
Hidayati, Farida, D. (2011). Peran Ayah Dalam Pengasuhan Anak. Jurnal Psikologi Undip, 9. https://doi.org/10.26486/psikologi.v17i2.687
Khusniyah, N. L. (2018). Peran Orang Tua sebagai Pembentuk Emosional Sosial Anak. Qawwam, 12(1), 87–101. https://doi.org/10.20414/qawwam.v12i1.782
Partasari, W. D., Lentari, F. R. M., & Priadi, M. A. G. (2017). Gambaran Keterlibatan Ayah dalam pengasuhan Anak Usia Remaja (Usia 16-21 Tahun) Descriptive Study about Father Involvement from Father with Adolescent Children (age 16-21). Jurnal Psikogenesis, 5(2), 159–167.
Rahmananda, R., Adiyanti, M. G., & Sari, E. P. (2022). Kepuasan Pernikahan pada Istri Generasi Milenial di Sepuluh Tahun Awal Pernikahan. Jurnal Ilmu Keluarga dan Konsumen, 15(2), 102–116. https://doi.org/10.24156/jikk.2022.15.2.102
Sari, M., Nur, M., Sari, N., Rini, R. Y., & Risna, I. (2023). Persepsi Ayah Terhadap Peran Dalam Pengasuhan Anak Usia Dini. Prima Magistra: Jurnal Ilmiah Kependidikan, 4(3), 476–482. https://doi.org/10.37478/jpm.v4i3.3010
Tempo.co. (2021, September 27). Perempuan dalam Statistik dan Potensi Pemberdayaan. https://bisnis.tempo.co/read/1510642/perempuan-dalam-statistik-dan-potensi-pemberdayaan
Tyas, F. P. S., & Herawati, T. (2017). Kualitas Pernikahan dan Kesejahteraan Keluarga Menentukan Kualitas Lingkungan Pengasuhan Anak Pada Pasangan yang Menikah Usia Muda. Jurnal Ilmu Keluarga Dan Konsumen, 10(1), 1–12. https://doi.org/10.24156/jikk.2017.10.1.1
Wijayanti, R. M., & Fauziah, P. Y. (2020). Keterlibatan Ayah Dalam Pengasuhan Anak. JIV-Jurnal Ilmiah Visi, 15(2), 95–106. https://doi.org/10.21009/jiv.1502.1
Wurisastuti, T., & Mubasyiroh, R. (2020). Peran Dukungan Sosial Pada Ibu Dengan Gejala Depresi Dalam Periode Pasca Persalinan. Buletin Penelitian Sistem Kesehatan, 23(3), 161–168. https://doi.org/10.22435/hsr.v23i3.3610
Zulkarnain, Z., Amiruddin, A., Kusaeri, K., & Rusydiyah, E. F. (2023). Analisis Komparasi Pola Pengasuhan Anak di Indonesia dan Finlandia. Jurnal Obsesi Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 7(5), 6399–6414. https://doi.org/10.31004/obsesi.v7i5.4269